Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) bekerjasama dengan BNK Bulungan Gelar Sosialisasi Narkoba

Kabarone.com, Bulungan – Pengungkapan kasus narkoba di Kabupaten Bulungan tiap tahun terus meningkat, mulai dari 35 kasus di tahun 2013, 50 kasus di tahun 2014 dan 94 kasus di tahun 2015. Inilah yang menjadi dasar pelaksanaan sosialisasi dan penyuluhan anti narkoba yang dilaksanakan Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) bekerjasama dengan BNK Bulungan pada Kamis (27/10) di Grand Ballroom, Jl Cempedak, Tanjung Selor.

“Penyalahgunaan narkoba ini menyasar generasi muda maka itu sasaran sosialisasi kita adalah para pelajar yang merupakan generasi penerus bangsa,” terang Ketua PC Muslimat NU Bulungan, Hj Margie Suharti. Sosialisasi diikuti 150 peserta yang merupakan pelajar dari 7 sekolah tingkat SMA di Tanjung Selor. Dijelaskan, PC Muslimat NU sebelumnya berkunjung ke Polres Bulungan untuk melakukan bimbingan konseling kepada tahanan kasus narkoba. Hasil kunjungan menemukan, rata-rata tahanan kasus narkoba yang berusia muda akibat pergaulan yang terlalu bebas.

“Ke depan kita juga akan melakukan sosialisasi kepada para orangtua, agar pengawasan kepada anak-anaknya tidak berkurang khususnya terkait bahaya narkoba,” ucapnya. Ditambahkan, kegiatan juga bagian dari komitmen dari Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa yang mencanangkan pembentukan Laskar Anti Narkoba Muslimat NU. Sekretaris BNK yang juga Wakapolres Bulungan, Kompol Egia Febri Kusumawiatmaja dalam kesempatan sama menjelaskan, peredaran narkoba di Bulungan semakin meningkat dilihat dari jumlah kasus yang terungkap.

“Tiap tahun meningkat, dari 35 kasus pada 2013, 50 kasus di 2014 dan 94 kasus di tahun 2015. Pada 2016 ini saja sudah ada 14 pengguna narkoba dari Bulungan yang harus menjalani rehabilitasi di Balikpapan,” ungkapnya. Ia pun mengimbau, bagi warga yang memiliki sanak saudara atau kerabat yang terkena narkoba agar tidak sungkan mengajukan rehabilitasi. Sebab program POLRI saat ini tidak hanya pada pengungkapan kasus tapi juga fokus pada upaya pencegahan atau preventif berupa rehabilitasi.

Sementara Bupati Bulungan, H Sudjati dalam sambutannya dibacakan Plt Kabag Ekonomi, Hj Zahra menegaskan, peredaran narkoba tidak hanya meliputi kalangan pelajar tapi sudah merambah mulai dari aparat, pegawai negeri hingga masyarakat di desa.

“Maka itu Pemkab Bulungan bersama Kodim 0903 Tjs dan Polres Bulungan sejak tahun lalu giat melakukan pencanangan desa bebas dari narkoba,” pungkasnya. (Mudi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *